Sistem Ekskresi Pada Manusia

 

SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA

Ringkasan Materi

 

Berdasarkan zat yang dikeluarkan, proses pengeluaran pada manusia dibedakan menjadi tiga macam yaitu : defekasi, ekskresi, dan sekresi

·         Defekasi adalah : proses pengeluaran zat-zat sisa hasil pencernaan makanan yang tidak berguna bagi tubuh dalam bentuk feses (air besar) yang dikeluarkan melalui anus.

·         Ekskresi adalah : proses pengeluaran zat-zat sisa metabolisme yang sudah tidak lagi digunakan oleh tubuh, misalnya urine (air seni), keringat, atau pernapasan.

·         Sekresi adalah : proses pengeluaran getah yang masih berguna bagi tubuh, misalnya enzim dan hormon

A.    Alat-Alat Ekskresi pada Manusia 
     

Ada empat alat eksresi pada manusia yaitu : ginjal. hati, kulit dan paru-paru

Video Sistem Eksresi
Sumber : Ini Budi

1.      Ginjal

      
   Video Ekskresi Ginjal
   Sember : Ini Budi

-            -  berjumlah sepasang

-            -  di rongga perut kanan dan kiri depan ruas-ruas tulang belakang bagian pinggang

-           -  ginjal kanan lebih rendah dari pada kiri, karena di atas ginjal kanan terdapat hati

  - berbentuk seperti biji ercis dengan panjang ± 10 cm dan berat ± 200 gram

        a.       Struktur Ginjal

  Susunan ginjal terdiri dari kulit ginjal (korteks), sumsum ginjal (medulla), dan rongga ginjal (pelvis)

       

 

Gambar penampang melintang ginjal 

           1.      Kulit Ginjal (korteks)

-    di dalam kulit ginjal terdapat jutaan alat penyaring yang disebut nefron

-    setiap nefron terdiri dari badan malpighi dan tubulus

-    badan malpighi tersusun atas glomerulus dan simpai bowman

-    glomerulus adalah percabangan terhalus dari pembuluh nadi yang masuk ke dalam ginjal yang membentuk jalinan pembuluh rambut, berfungsi untuk menyaring darah (proses filtrasi)

-    simpai bowman adalah selaput mangkok berdinding rangkap

-    tubulus terdiri dari tubulus proksimal, lengkung hanle, tubulus distal, dan tubulus kolektifus

2.      Sumsum Ginjal (medulla)

-    banyak dijumpai tubulus kolektifus

-    terjadi tahap reabsorbsi dan augmentasi

3.      Rongga Ginjal (Pelvis)

-    tempat penampungan urine sementara sebelum disalurkan ke ureter

Gambar : Nefron

bagian-bagian di dalam nefron:

1. Nefron: Adalah tempat penyaringan darah. Di dalam ginjal terdapat lebih dari 1 juta buah nefron. 1 nefron terdiri dari glomerulus, kapsula bowman, tubulus kontortus proksimal, lengkung henle, tubulus kontortus distal, dan tubulus kolektivus.
2. Glomerulus: Tempat penyaringan darah yang akan menyaring air, garam, asam amino, glukosa, dan urea. Menghasilkan urin primer.
3. Kapsula bowman: Adalah semacam kantong/kapsul yang membungkus glomerulus berfungsi untuk mengumpulkan filtrate glomerulus (urine primer).. Kapsula bowman ditemukan oleh Sir William Bowman.
4. Tubulus kontortus proksimal: Adalah tempat penyerapan kembali/reabsorpsi urin primer yang menyerap glukosa, garam, air, vitamin, ion, dan asam amino. Menghasilkan urin sekunder.
5. Lengkung henle: Penghubung antara tubulus kontortus proksimal dengan tubulus kontortus distal. Berfungsi mengatur tingkat osmotic darah dan urine
6. Tubulus kontortus distal: Tempat untuk melepaskan zat-zat yang tidak berguna lagi atau berlebihan ke dalam urin sekunder seperti asam urat, ion H⁺, amonis, dan keratinin sehingga menghasilkan urin sesungguhnya.
7. Tubulus kolektivus: Adalah tabung sempit panjang dalam ginjal yang menampung urin dari nefron, untuk disalurkan ke pelvis menuju kandung kemih.

            b.      Fungsi Ginjal

1.      membuang sampah nitrogen dari dalam darah dalam bentuk urea

2.      mengatur kesembingan air dan garam dalam darah

3.      membuang substansi asing seperti obat-obatan dan zat beracun dari dalam tubuh

           c.       Proses Pembentukan Urine

1.      Filtrasi

-    adalah proses penyaringan zat-zat sisa metabolisme yang terdapat di dalam darah dan terjadi di dalam badan Malpighi tepatnya di glomerulus

-    Zat-zat filtrasi ini disebut filtrat glomerulus atau urine primer

-    Urine primer terdiri dari zat-zat yang molekulnya lebih kecil seperti :
   1. air
   2. molekul organik : glukosa dan asam amino
   3. sampah nitrogen : urea, asam ureat, dan kreatinin
   4. ion anorganik      : iodium, pottasium, klorid
   Sumber : Media interaktif Sistem Ekskresi, Lukman Rocim UNNES 2007

2.      Raeabsorbsi

-    adalah penyerapan kembali zat-zat yang masih berguna bagi tubuh seperti air, zat gula (glukosa), elektrolit, dan asam amino yang terjadi di dalam tubula proksimal

-    zat-zat ini disebut dengan filtrat tubulus atau urine sekunder. Urine sekunder mengandung air, garam, urea dan pigmen empedu

3.      Augmentasi

-    adalah pengeluaran zat-zat yang tidak berguna bagi tubuh seperti ion H⁺, keratin, dan amina yang terjadi di dalam tubulus distal sehingga menghasilkan urine sebenarnya.

Urine yang dihasilkan oleh ginjal mengandung :

1.      air, sebanyak ± 95%

2.      zat sisa pembongkaran protein seperti urea, asam ureat, dan amoniak

3.      garam-garam mineral, terutama garam dapur (NaCl)

4.      zat warna empedu yang menyebabkan urine berwarna kuning

5.      zat-zat yang berlebihan di dalam darah, misalnya vitamin, hormone, dan obat-obatan

            Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah urine diantaranya :

1.      banyaknya cairan yang diminum

2.      pengaruh hormone antidiuretik

3.      jumlah garam yang harus dikeluarkan dari darah untuk menjaga tekanan osmosis darah

           Urutan perjalanan urine : Ginjal → ureter → kantong kemih → uretra → keluar

2.      Hati 

      

       Video Ekskresi Hati

       Sumber : Ini Budi

      

-    Berada di bawah diafragma sebelah kanan melebar ke kiri sehingga menutupi sebagian lambung.

-    Beratnya ± 2 kg dan berwarna kecoklat-coklatan

-    Selain sebagai alat pencernaan, hati juga merupakan alat pengeluaran karena menghasilkan zat empedu yang bermanfaat untuk pencernaan lemak.

-    Zat empedu merupakan cairan berwarna kuning kehijauan berasal dari perombakan sel-sel darah merah di dalam hati.

-    Fungsi hati adalah :

a.       Menghasilkan zat empedu.

b.      Mengatur kadar gula darah.

c.       Menyimpan gula dalam bentuk glikogen

d.      Menawarkan racun dan membunuh bibit penyakit

e.       Membentuk urea

f.       Tempat pembentukan protombin dan fibrinogen

g.      Tempat pengubahan pro vitamin A menjadi vitamin A

3.      Kulit

       

Video Ekskresi Kulit       

Sumber : Ini Budi

      

       -    Merupakan alat pengeluaran (ekskresi) karena menghasilkan keringat.

-    Keringat mengandung : air, garam, dan sedikit urea

           a.       Susunan Kulit

Lapisan kulit terdiri dari :

epidermis, dermis dan jaringan ikat

1.      Epidermis (kulit ari)

       kulit ari terdiri dari lapisan tanduk dan lapisan malpighi

      a. Lapisan Tanduk

-       terdiri sel-sel mati, mudah mengelupas bila kena sengatan matahari atau gesekan.

-       tidak terdapat pembuluh darah dan saraf

b. Lapisan Malphigi

-    terletak di bawah lapisan tanduk

-    terdapat pembuluh darah kapiler dan jaringan saraf

-    mengandung pigmen melanin yang menentukan warna kulit

           2.      Dermis (kulit jangat)

            Dalam kulit jangat terdapat :

1)      Akar Rambut, yang sel-selnya selalu tumbuh kea rah luar

2)      Kelenjar Minyak, yang bermuara pada kandung rambut untuk menjaga agar kulit tidak kering dan rambut tetap lemas

3)      Kelenjar Keringat, berfungsi sebagai alat pengeluaran karena menghasilkan keringat

4)      Pembuluh Darah, yang berfungsi menyalurkan sari-sari makanan dan oksigen ke jaringan kulit dan membuang zat sisa ke kelenjar keringat

5)      Serabut Saraf, berfungsi sebagai indera peraba yang peka terhadap rangsang suhu panas, dingin, rabaan, tekanan, dan rasa nyeri

             3.      Jaringan ikat

Berada di bawah kulit

1)      Banyak terdapat jaringan lemak

2)      Berfungsi sebagai penyimpanan cadangan makanan dan penahan suhu tubuh

b.      Fungsi Kulit

1.      Sebagai alat pengeluaran, karena mengeluarkan keringat

2.      Pelindung tubuh dan alat-alat tubuh

3.      Tempat indera peraba dan perasa

4.      Tempat menyimpan kelebihan lemak

5.      Tempat pengubahan pro vitamin D menjadi vitamin D

6.      Pengatur suhu tubuh

4.      Paru-paru

       

Video Ekskresi Paru-paru

Sember : Ini Budi

Gambar : Paru-paru

-    selain sebagai alat pernapasan, paru-paru juga merupakan alat pengeluaran karena mengeluarkan zat sisa metabolisme berupa karbondioksida (CO₂) dan uap air (H₂O).

-    pertukaran gas CO₂ yang dibuang dengan O₂ yang diserap berlangsung di alveolus secara difusi.

-    Difusi adalah proses perpindahan zat dari tempat yang konsentrasinya tinggi ke tempat yang konsentrasinya lebih rendah.

B.     Kelainan dan Penyakit pada Sistem Ekskresi

       Video Gangguan Ginjal
       Sumber : Solusi Hamizan

1.      Batu ginjal

adalah penyakit yang terjadi karena adanya pengendapan garam kalsium di dalam rongga ginjal, saluran ginjal, atau kantong kemih.

2.      Nefritis

adalah penyakit karena terjadinya kerusakan bagian glomerulus ginjal akibat alergi racun kuman (bakteri Streptococcus)

3.      Glukosuria

Glukosuria adalah tersekresinya glukosa atau gula darah ke dalam urin melalui organ ginjal.

4.     kencing manis / Diabetes mellitus
       Diabetes melitus adalah penyakit autoimun kronis yang disebabkan oleh gangguan pengaturan gula darah karena kekurangan hormon insulin.
      hormon insulin adalah hormon yang dihasilkan oleh kelenjar pancreas yang berfungsi untuk mengubah glukosa darah menjadi glikogen.
    
      Perbedaan Diabetes melitus dengan Glukosuria
 
5.   Albuminaria

adalah penyakit yang ditandai dengan urine penderita mengandung molekul albumin yang disebabkan karena adanya kerusakan pada alat filtrasi.

6.      Hematuria

adalah penyakit yang ditandai dengan urine penderita mengandung darah karena adanya peradangan pada organ urinaria atau karena iritasi akibat gesekan batu ginjal.

7.      Gagal ginjal

adalah penyakit yang disebabkan karena salah satu ginjalnya tidak berfungsi sebagai alat penyaring, sehingga terjadi penimbunan urea dalam tubuh.

penyakit ini dapat diatasi dengan cangkok ginjal atau ginjal tiruan, dan cuci darah.

8.      Biduran

adalah penyakit yang ditandai dengan timbulnya bentol-bentol dan terasa gatal yang disebabkan karena udara dingin, alergi makanan, dan alergi bahan kimia.

9.      Ringworn

adalah penyakit yang ditandai dengan adanya bercak berbentuk lingkaran pada kulit yang disebabkan oleh infeksi jamur.

10.      Psoriasis

adalah penyakit yang ditandai adanya warna kemerahan pada kulit kepala, siku, punggung dan lutut yang disebabkan adanya gangguan kekebalan tubuh.

11.  Kangker kulit

adalah penyakit yang disebabkan oleh penerimaan sinar matahari yang berlebihan pada kulit.

penyakit ini sering terjadi pada orang yang berkulit putih atau terang, karena sensitif terhadap sinar matahari.

12.  Skabies

adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit insecta yang sangat kecil yaitu Sarvoptes scabies dan dapat menular pada orang lain.

13.  Eksim

merupakan penyakit kulit yang akut atau kronis

14.  Jerawat

adalah gangguan umum yang bersifat kronis pada kelenjar minyak kulit yang menyerang bagian wajah, dada atas dan punggung.

15.  Biang keringat

terjadi karena adanya penyumbatan kelenjar keringat oleh sel-sel kulit mati yang tidak dapat terbuang secara sempurna.

16.  Asma

adanya penyempitan saluran pernafasan utama pada paru-paru sehingga susah bernapas.

17.  Tuberculosis (TBC)

penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis sehingga pada bagian alveolus terdapat bintil-bintil.

18.  Pneumonia

penyakit yang disebabkan oleh bakteri, virus atau jamur yang menginfeksi paru-paru terutama di alveolus sehingga oksigen susah masuk.

19.  Hepatitis

radang hati yang disebabkan oleh virus hepatitis A dan hepatitis B.

20.  Penyakit kuning

disebabkan karena tersumbatnya saluran empedu, sehingga cairan empedu tidak dapat disalurkan ke usus dua belas jari dan masuk ke dalam darah sehingga warna darah menjadi kuning.

LATIHAN SOAL

A.    Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar !

1.            Proses pengeluaran zat-zat sisa hasil metabolisme yang sudah tidak digunakan lagi oleh tubuh disebut ….

A.    sekresi         

B.     ekskresi.

C.     absorbsi       

D.    defekasi

2.            Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut.

(1)   Hati mengeluarkan zat racun dalam tubuh dalam bentuk garam empedu.

(2)   Feses merupakan ekskresi karena sisa hasil metabolisme tubuh.

(3)   Augmentasi merupakan penyerapan urea dan ion H⁺  sehingga dihasilkan urine sesungguhnya, terjadi di tubulus kontortus distal.

(4)   Sel-sel ginjal (nefron) berada pada bagian medulla ginjal.

Pernyataan yang benar ditunjukkan oleh nomor . . . .

A.    (1) dan (2)

B.     (1) dan (3)

C.     (2) dan (3).

D.    (3) dan (4)

3.            Penyerapan kembali zat dalam urin primer yang masih berguna merupakan proses pembentukan urin tahap ….

A.    filtrasi          

B.     augmentasi

C.     reabsorbsi.   

D.    imbibisi

4.            Perhatikan gambar membujur ginjal berikut!

Proses yang terjadi pada bagian x adalah ….

A.    penambahan zat sisa

B.     penyaluran urin ke rongga ginjal

C.     penyerapan kembali zat yang tidak berguna

D.    penyaringan darah yang menghasilkan urin primer.

5.            Perhatikan gambar membujur ginjal berikut!

Proses yang terjadi pada bagian x adalah ….

A.    penyerapan kembali zat yang masih berguna.

B.     penyaringan darah menjadi urin primer

C.     penambahan kembali zat sisa

D.    pengumpulan urin untuk disalurkan ke rongga ginjal

6.            Perhatikan gambar nefron berikut!

Pada bagian Q berlangsung proses ….

A.    filtrasi yang menghasilkan urin primer

B.     augmentasi yang menghasilkan filtrate tubulus.

C.     reabsorbsi yang menghasilkan urin sekunder

D.    reabsorbsi dengan hasil berupa urin sesungguhnya

7.            Perhatikan gambar membujur ginjal berikut!

 

Pada bagian P berlangsung proses ….

A.    penampungan urin yang akan diteruskan ke ureter

B.     pembentukan urin primer yang diteruskan ke ureter

C.     meneruskan urin menuju badan Malpighi

D.    penambahan zat-zat yang harus dibuang

8.            Pada sistem ekskresi, paru-paru berfungsi ….

A.    mengeluarkan zat sisa metabolisme berupa kelebihan garam

B.     mengeluarkan zat sisa metabolisme yang terdapat dalam keringat

C.     mengeluarkan hasil oksidasi biologi berupa CO₂ dan H₂O

D.    mengeluarkan sisa metabolisme berupa empedu

9.            Hati merupakan organ ekskresi, karena hati berfungsi . . . .

A.    menyimpan gula dalam bentuk glikogen

B.     menetralkan racun

C.     mengeluarkan urea dan empedu

D.    tempat pembentukan vitamin A

10.        Bagian kulit yang berfungsi untuk menghasilkan keringat ditunjukkan oleh nomor….

A.    1.

B.     2

C.     3

D.    4

11.        Penyebab penyakit batu ginjal adalah....

A. sering memakan makanan yang keras         

B. adanya endapan urin pada ginjal

C. adanya gumpalan darah yang membeku

D. adanya kristal kalsium karbonat pada ginjal

12.        Urine orang yang sehat mengandung zat-zat di bawah ini, kecuali . . . .

A.    garam dapur

B.     glukosa

C.     zat warna empedu

D.    urea

13.        Jika urine seseorang mengandung protein, maka dapat dipastikan orang tersebut menderita …..

A. hematuria              C. Albuminuria

B.  nefritis                   D. nefrolitiasis

14.        Kelainan dalam sistem ekskresi manusia yang di tandai dengan menurunnya hormon    Insulin  sehingga kadar glukosa dalam darah meningkat disebut ....

A.    nefritis                        

B.     albuminuria

C.     diabetes insipidus 

D.    diabetes melitus

15.        Perhatikan gambar sistem urinaria berikut!

Gangguan atau penyakit yang terjadi seperti yang ditunjukkan oleh huruf X pada gambar disebabkan karena ....

A.    penimbunan zat-zat mineral tertentu dalam darah yang akhirnya membatu.

B.     kerusakan saluran ginjal yang menyebabkan munculnya kista di sepanajng saluran ginjal

C.     bocornya membran glomerulus yang berakibat sejumlah besar protein dalam darah berpindah ke dalam urine

D.    kurangnya tekanan untuk melakukan filtrasi dalam ginjal karena penyempitan

16.        Pak Bayu mengeluh sakit pada bagian punggungnya. Setelah diperiksa di laboratorium, diperoleh data sebagai berikut:

No	Komponen	Darah	Urine
1	Sel darah	+++	-
2	Garam	+++	++
3	Urea	-	+++
4	Glukosa	+++	++

        Berdadarkan tabel tersebut, dapat di simpulkan bahwa penyakit yang di derita Pak Bayu adalah....

A.    diabetes insipidus

B.     diabetes militus

C.     albuminuria

D.    hematuria

17.        Perhatikan gambar nefron berikut!

  

Dampak yang terjadi apabila terdapat gangguan pada bagian yang ditunjuk oleh huruf M adalah ….

A. aliran darah pada pembuluh terhambat

B.  aliran urine pada ginjal tidak lancar

C.  kandungan air dalam urine berlebihan

D. proses penyaringan darah tidak maksimal

18. Perhatikan beberapa produk sisa proses metabolisme pada manusia berikut.

      (1)  Feses

      (2)  Urine

      (3)  Karbon dioksida

      (4)  Ludah

    Produk sisa metabolisme yang dikeluarkan dari tubuh melalui proses ekskresi ditunjukkan oleh nomor ….

           A.    (1) dan (2)

           B.     (1) dan (4)

           C.     (2) dan (3)          

           D.   (3) dan (4)

    19. Perhatikan gambar berikut!

         

          Nama-nama organ yang diberi nomor 1, 2, 3, 4 secara urut adalah . . . .

   A.    ureter, ginjal, kandung kemih, uretra

   B.     ureter, kandung kemih, uretra, ginjal

   C.     uretra, kandung kemih, ureter, ginjal  

   D.    uretra, ginjal, ureter, kandung kemih 

20. Ketika pengeluaran urine tampak warna urine tidak selalu sama. Pada suatu saat urine berwarna kuning pekat, kuning jernih, mungkin juga berwarna putih jernih. Apabila jumlah urine seseorang sedikit, berwarna kuning tua, dan kental menunjukkan adanya ....

A.    penyakit diabetes insipidus

B.     penyakit diabetes melitus

C.     dehidrasi pada tubuh.

      D.  batu ginjal. 

Silahkan Coba

ULANGAN HARIAN

Kode Ujian   IPA Ekskresi

Share this post