Lempeng Tektonik, Materi Pelajaran IPA SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka - POJOK IPA -->

Pages

Lempeng Tektonik, Materi Pelajaran IPA SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka

 Lempeng Tektonik

Litosfer adalah bagian kerak bumi dan mantel luar. Litosfer berasal dari dua kata Bahasa Yunani, yaitu lithos yang artinya batuan dan sphaira yang artinya lapisan. Jadi litosfer adalah lapisan batuan.

lempeng tektonik mengapung di atas cairan panas dari mantel dalam dan inti luar karena lempeng tektonik memiliki kerapatan (atau massa jenis) yang lebih kecil dibandingkan bagian mantel dalam dan inti luar bumi. Lempeng ini selalu bergerak. Namun perlu diingat bahwa cairan yang terdapat pada lapisan inti luar bumi pekat karena mengandung lelehan logam-logam, sehingga tidak seperti air, karena itulah lempeng bergerak lambat. Lapisan mantel yang berisi cairan magma itu disebut sebagai astenosfer.

Kekuatan pendorong di balik lempeng tektonik adalah konveksi di mantel. Bahan panas di dekat inti bumi naik, dan batuan mantel yang lebih dingin tenggelam. Diibaratkan seperti panci yang mendidih di atas kompor. Ketika cairan dipanaskan, maka bagian cairan yang panas karena terkena penghantaran panas dari api (cairan bagian bawah) mengalami penurunan kerapatan atau densitas sehingga akan naik ke bagian atas cairan tersebut.

Cairan yang berdensitas lebih rapat akan mengambil tempat di bawah cairan yang berdensitas kurang rapat. Pada gambar, pergerakan cairan panas ditunjukkan dengan anak panah berwarna merah. Setelah beberapa lama berada di bagian atas, cairan akan menjadi dingin dan bertambah densitasnya sehingga turun ke bagian bawah lagi. Sementara itu, cairan yang terkena panas akan naik lagi. Pergerakan cairan inilah yang disebut arus konveksi.

Gambar. Arus Konveksi cairan yang dipanaskan

Sumber : https://guru.kemdikbud.go.id/perangkat-ajar

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pada awalnya  bumi ini merupakan satu daratan besar yang merupakan gabungan dari seluruh benua. Hal ini dikemukakan pertama kali oleh Alfred Wegener, ahli meteorologi dari Jerman pada tahun 1915. Ia menyebutkan satu daratan ini sebagai Pangaea, berasal dari kata Yunani yang artinya ‘satu bumi’. Beberapa sumber menyebut juga dengan Pangea. Menurut Alfred Wegener berjuta-juta tahun yang lalu, Pangaea terpecah untuk menjadi dua daratan besar. Daratan pertama yaitu Gondwana, yang terdiri dari Australia, Antartika, Amerika Selatan, Afrika, dan India. Daratan kedua yaitu Laurasia yang terdiri dari Amerika Utara, Eropa, dan sebagian besar negara Asia. Teori Wagener disebut sebagai teori tektonik lempeng.

 Gerakan-gerakan  lempeng dibagi menjadi dua:

1.        Pergerakan Divergen atau Saling Menjauh

Gerakan dua lempeng yang saling menjauh disebut pergerakan divergen yang membentuk regangan atau area kosong sehingga nantinya diisi oleh material yang naik dari lapisan di bawahnya. 

Akibat gerakan ini adalah terbentuknya tanggul dasar samudra (mid-oceanic ridge) dan adanya aktivitas vulkanisme bawah laut.

contoh akibat pergerakan divergen:

  1. Terbentuknya pulau vulkanik yang ada di tengan Samudera Atlantik pada perbatasan lempeng Eurasia dan lempeng Amerika Utara akibat magma yang keluar dari dalam bumi.
  2. Munculnya fenomena penampakan dasar laut yang disebut juga dengan seafloor spreading.
  3. Terbentuknya celah tanggul dasar samudra Atlantik yang memanjang sampai menuju Kutub Utara. Bahkan, mencapai perbatasan Kutub Selatan.

2.        Pergerakan Konvergen atau Saling Bertumbukan

Pergerakan Konvergen adalah gerakan dua lempeng yang saling mendekati, sehingga saling bertabrakan/bertumbukan. Terjadinya gerakan konvergen dapat membentuk palung di dalam laut atau pegunungan tinggi dan gunung berapi.

Palung terdalam di Filipina, yang bernama Palung  Mariana, juga terbentuk karena gerakan mendekatnya lempeng samudera Pasifik dan lempeng  Eurasia.

Negara kita, Indonesia, terletak di daerah pertemuan tiga lempeng, yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng Indo Australia. Indonesia menjadi bagian dari negara yang memiliki gugusan gunung berapi, disebut ring of fire (cincin api) di sepanjang wilayah Pasifik.

3.        Pergerakan Transform atau Saling Berpapasan

Pergerakan Transform terjadi karena adanya gesekan berlawanan arah pada dua lempeng yang saling berpapasan kemudian mengalami gerakan mendatar (disebut sesar mendatar) dan memanjang. Gesekan dengan energi yang terakumulasi inilah yang menyebabkan terjadinya gempa bumi dengan kedalaman dangkal.

Contoh fenomena pergerakan transform adalah Patahan San Andreas, California Amerika, yang memiliki panjang 1.300 km.

Contoh di Indonesia adalah patahan semangko terletak d Aceh.

Latihan Soal

1.      Lapisan Bumi padat dingin yang meliputi seluruh kerak Bumi dan mantel atas disebut...
A.   astenosfer
B.    kerak samudera
C.    litosfer.
D.   mesosfer
2.      Litosfer merupakan lapisan terluar kulit bumi yang tersusun dari lapisan....
            A.    inti dalam dan inti luar
            B.     mantel bumi dan inti luar
            C.     kerak bumi dan inti dalam
            D.    kerak bumi dan mantel bumi.
3.      Alfred Wegener menyebutkan tentang lempeng tektonik bahwa...
A.   Bumi merupakan bagian dari Matahari yang menyusut
B.    Batuan sial berada di atas batuan sima yang terapung dan bergerak
C.    Bumi telah berkembang melalui bencana alam
D.   gagasan tentang mekanisme pergereakan daratan.
4.    Gerakan saling bertumbukan antar lempeng tektonik. Tumbukan antar lempeng tektonik dapat berupa tumbukan antara lempeng benua dengan benua atau antara lempeng benua dengan lempeng dasar samudera dinamakan…
A.   sesar mendatar
B.    divergensi
C.    transform
D.   konvergensi.
5.      Berikut ini yang merupakan contoh pergerakan lempeng transform adalah...
A.   Palung Mariana
B.    Patahan San Andreas.
C.    Plato Dieng
D.   Gunung Everest
 .


0 Response to "Lempeng Tektonik, Materi Pelajaran IPA SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka"

Post a Comment

Iklan Atas

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel